Djakarta Warehouse Project XV: Berikan Acara Puncak yang Meriah di GWK Cultural Park

0

                             

ConcertMusic.id-Djakarta Warehouse Project XV (#DWPXV) telah sukses digelar selama tiga hari penuh keseruan

dengan kehadiran berbagai musisi ternama baik dari dalam maupun luar negeri. Festival musik

yang diselenggarakan oleh Ismaya Live ini kembali menghadirkan momen-momen tak

terlupakan bagi para pengunjung yang datang. #DWPXV kembali mempertemukan pengunjung

dari berbagai negara di GWK Cultural Park, Bali, dengan total lebih dari 50 DJ dan produser

musik dari berbagai genre, mulai dari hardstyle, trance, techno, dubstep hingga house.


Kemeriahan dimulai dengan gerbang yang dibuka tepat pada pukul 17:00, menyambut para

pengunjung yang antusias ke area yang GWK yang indah. Acara monumental ini berlangsung di

tiga panggung, yaitu Garuda Land, Neon Jungle, dan Cosmic Station. Selain itu, terdapat dua

panggung special, yaitu The Darker Side dan Monstercat, yang menambah keunikan tersendiri

pada acara musik ini.


Flip memulai perjalanan musik dengan penamp



ilan yang menggetarkan di Cosmic Stage,

menyiapkan panggung untuk akhir pekan yang tak terlupakan. Panggung Darker Side

menampilkan lineup yang mengesankan termasuk Barely Alive, Ookay, Weird Genius, Akira,

Bank, Kimm, dan Pinko, yang memukau para penonton dengan gaya musik mereka yang

beragam.


DJ lokal juga memberikan penampilan yang tak kalah menarik di #DWPXV, dengan penampilan

Wishnu Santika yang menjadi yang paling dinanti-nantikan oleh para penonton. Selain itu, Dipha

Barus, Bleu Clair, dan Jevin Julian, di antara yang lainnya, juga turut memeriahkan panggung

#DWPXV dan melengkapi suasana #DWPXV.


Panggung Monstercat menjadi tuan rumah bagi para musisi internasional seperti Anfisa

Letyago, Giorgia Angiuli, Mathame, Pretty Pink, Devarra, Jevin Julian, Mr. Joyful Noise, Ninda

Felina, Paris, Partywithjay, Shammui, dan Wisdy, yang memberikan perjalanan sonik yang tiada

duanya.


Momen-momen penting termasuk kemegahan panggung Garuda yang melampaui ekspektasi,

dan tarian tradisional Kecak yang memukau yang menandai pembukaan #DWPXV hari kedua.


Dalam sebuah langkah terobosan, Oliver Heldens memperkenalkan musik alter-egonya untuk

pertama kalinya, menunjukkan fleksibilitasnya sebagai seorang seniman. Penampilan Alok yang

membawakan lagu "Deep Down" dan "Jungle" membuat para penonton terkesima, sementara

Mathame membawakan penampilan yang memukau dan berbeda dari yang lain.


Alesso kembali dengan penuh kemenangan setelah lima tahun, membuka penampilannya

dengan "Under Control" dan ditutup dengan lagu favorit penonton "If I Lose Myself" dan "Lose

My Mind". Duo dinamis Steve Angello B2B Sebastian Ingrosso memukau penonton dengan

penampilan "Mouth to Flame."


Festival ini mencapai puncaknya dengan set dari DJ Snake yang membawakan lagu lagu “Lean

On”, “Let Me Love You”, dan “Taki Taki”. Selain itu, kembalinya David Guetta yang monumental

setelah satu dekade menjadi highlight dari hari ketiga #DWPXV. Malam itu ditutup dengan

pertunjukan kembang api yang memukau, menandai berakhirnya perayaan yang telah

berlangsung selama satu dekade.


#DWPXV menjadi pengalaman yang tak terlupakan, yang dapat menggabungkan musisi

internasional dan lokal, dengan genre musik yang beragam, serta penampilan yang memukau

pada edisi anniversary yang ke-15 tahun.

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)